Kuliner Dayak Maanyan

P6290281Makanan Dayak berbahan Dasar Daun Singkong

SUNGKAI

Makanan Dayak ini dalam bahasa Maanyan disebut Sungkai, rungkai, Karuang, Kalumpe, di kampong saya sering disebut sebagai Sungkai. Sayur ini terbuat dari daun singkong yang ditumbuk halus, biasanya saat ditumbuk juga dicampur dengan terong kecil yang disebut dengan teung pipit atau teung tangurit. Secara tradisional saat menumbuk juga ditambah dengan daun tertentu yang disebut “rawen rungkai/rawen sungkai” yang akan menghasilkan rasa manis dan gurih, sebagai pengganti MSG yang alami dan tanpa efek samping.

Tumbukan tersebut diberi bumbu bawang merah, bawang putih, lengkuas, serai dan kalau mau di tambah sedikit kayu manis dan Lombok, bumbu yang dihaluskan dicampur dengan tumbukan daun singkong di masak dengan api kecil dengan menggunakan santan encer, setelah mendidih lebih enak di campur lagi dengan lantar/sulur kaladi yang telah dikupas, dipotong dan dicuci bersih, setelah lantar/atau sulur keladi lunak, segera masukan santan kental sambil di aduk-aduk, angkat dan hidangkan.

Lucunya hidangan ini akan lebih enak dihidangkan dingin ketimbang  hangat. Biasanya dihidangkan dengan sambal terasi pedas dan ikan asin (pundang) lais yang di goreng..enak sekali pemirsa…

Bila saya pulang kampung, mama saya (saya biasa manggil “ineh”) pasti membuat sayur ini spesial untuk saya. Sayur ini selalu saya rindukan di kota manapun saya berada.

Makanan Dayak Maanyan memang Maknyus

Ada tanggapan??

24 thoughts on “Kuliner Dayak Maanyan

    1. emang bapaknya sekarang dimana? o ya saya berkomitemen untuk melestarikan bahasa Maanyan khususnya bahasa maanyan benua lima, waluapun saya mengusai puluhan bahasa (narsis he he)…btw marilah kita lestarikan bahasa kita yang indah ini…

      1. bapak saya sdh di surga..:)
        Iya..saya juga senang berbahasa maanyan..itung2 latihan lagi..sdh lama gak dipake. Btw, kamu ini tinggalnya di Tamiang kah?

  1. ew ew, tu’u tu’u marauh kalumpe/karuang nahuwe rawen rungkai, baya kenah kaluk tawelen sambal sarai bawang ume, baya papahakan kenah ( aku haut ang bangat tau nguta taulangen iga wawuy rawen kadondong), sindi tu’u nguta wadi wawuy kudit-kuditni ha ha ha, punei baya siwak (gadang pisang), kuta’an takam dayak maanyan uras marauh, tapi punei ni ada nakare’ang….. high cholesterol, aku jua puang tau lagi nguta paing enguh ni and wuluni puang tau mitah garunggungan,manday kudit nangka/cempedak………ari ulah……jari ang kakunu lasagna italiano mamamia lezato, japan teriyaki oishi.. ne, bulgogi korea, peking duck…….hawce, uras marauh wat takam kakala wadire, tampuyak…. jari kala-uwan ( so yummmmmmy and I have all ingredients for seasoning all food abovemention rawen rungkai jua naan) marauh sa ampun takam jua, kala awe lenganku uras mangarti ( are u with me :DDDDD), Gbu

    1. ha ha ha bujur bujur….(maaf bahasa Maanyannu…kacau grammarni he he…)….aku jari hamen mudi kuman he he

  2. mun grammar maeh, takam mahi grammar , tau antuh eleh, puang kala lengan inggris, hene & complicated grammarni, but…….I thing my vocabularies ni sa babahumku d(^_^)b, eh maeh tu’u wallpaper blognu warna hujau, kalaawe ngulah ni, pakai software inun sa……, tambah lagi animasi flash ni. ha ..ha..ha puang membahas kuliner aku lagi ngulah papahakan ala batak, eh hanyu bagawi hang kehutanan awe? palangka or kabupaten di divisi awe sa?kenallah dengan anang acil sa hang perindustrian sekarang?

    1. Aku puang hang pemda tutu..aku hang Kementerian Kehutanan..pindah maaru maati awe bahum pak Menhut….itati batugas jari dosen/widyaiswara…
      Makasih haut ninung blogku..ina tersedia gratis hang http://www.wordpress.com, puang pakai sotfware inun2…
      aku blogger amatir, wau paajar..Andri Pak Anang Acil, kataru ai, ekat puang patuh, yari masih hang dishut propinsi.
      Bahasa Maanyan yang baik dan benar naan aturanni tutu, cuma wilayah benua lima, kampung sepuluh dan Paju epat memang agak lain …ayo takam melestarikan bahasa maanyan…aku gaha amangan..panalu kawan maanyan lawah tuu muneng hang Belanda, Australia, USA..bahasa Maanyanni “baik dan Benar”…

  3. Pada saat menganalisa kalimat, saya membedakan apakah itu kesalahan ‘grammar’ atau kesalahan “kosa kata”. Dalam sebuah kalimat, apabila grammarnya benar tapi kosa katanya salah, itu kesalahan kosa kata, bukan kesalahan tata letak kalimat. Karena kalimat tetap bisa dimengerti karena tataletak/grammar/struktur sudah benar. Akan tetapi apabila grammarnya sudah salah, maksud dan tujuan kalimat tidak akan bisa dimengerti oleh penerima informasi tersebut baru itu disebut kesalahan grammar. Dan menurut saya bahasa Ma’anyan grammarnya seperti Bahasa Melayu. Kata kerja tidak berubah, cuma keterangan waktu yang berubah (adverb of time). Jadi selama kalimat benar dan bisa dimengerti buat saya grammar/structure kalimat sudah benar, tetapi kosa kata saya tidak benar, bukan kesalahan kosa kata menyebabkam kesalahan grammar, walau orang lain akan berpendapat kesalahan pada kosa kata=kesalahan grammar, bat saya kesalahan kosa kata tidak = kesalahan grammar. Pada saat kosa kata diletakkan yang benar /diganti maka maksudnya semakin dimengerti/jelas, tetapi tata letak kalimat/strukturnya tidak berubah, karena grammar kalimatnya sudah benar. Buat saya itu kesalahan kosa kata.
    Maaf penjelasannya disampaikan dalam bahasa Indonesia, supaya jangan terjadi perbedaan persepsi dari kalimat-kalimat diatas. Bahumni mun ulun puang kataru bahasa takam sindi paajar, here ada ang heei memulai, “antuh eleh” leh, biar kosa kata puang tepat, yang penting he’ei bertutur. Kalau bahasa Maanyan menurut daerah asal bahasa, perbedaannya hanya pada intonasi naik turun lagu kalimat, serta beberapa kata-kata penguat tambahan untuk mempertegas kaliimat-kalimat selanjutnya. Tetapi esensi kalimatnya dan inti maksud dan tujuannya tetap sama dari kata-kata yang dirangkai menjadi kalimat. Kalau ada perbedakan kosa kata untuk ‘apa yang dimaksud sama’ itulah kekayaan bahasa Ma’anyan yang sudah semakin jarang dituturkan. Jangan sampai akhirnya orang Jepang mem’patent’kan bahasa Ma’anyan sebagai hak kekayaan intelektual mereka, sehingga setiap kali kita mau berbahasa kita harus membayar royalti. Buat saya bahasa Ma’anyan seperti kenangan saat hi ambah pidato di Natal Dusma sebagai ketua Dusma, dan saat-saat hi kakah tanuhui Kalupen dan sebagainya, nriak, hi nini numet leut. Nriak yang saya rekam dan rekamannya entah kemana, karena sedih jadi saya buat-buat agar mereka ketawa sambil nriak eh malah jadi ketawa-ketawa bahkan ngakak, kalau waktu itu kasetnya diputar ulang kita jadi ketawa-ketawa terbahak-bahak, tahun 70 an. Tapi saya memangnya suka kuliner saja, sesuai dengan warna wallpaper blog ini, hijau karuang.
    Apa bedanya Rungkai dengan Sungkai? eau hi ineh Rungkai tumbuhnya pendek, sedangkan Sungkai bisa jadi pohon. Rawen yang bisa buat Kalumpe adalah Rungkai. Hebat juga Rungkai itu sudah masuk Ensiklopedi Masakan Indonesia William Wongso pakar Kuliner. Gbu

    1. terima kasih penjelasanni….memang grammar takam agak rumit…pembuatan imbuhan gin lebih rumit pada..

      contoh : kuta – ikuta- panguta- kutaan- ipanguta-kakuta-

      Kata Dasarni Kuta
      ikuta = me-makan
      Panguta = kata benda ni
      kutaan = kata benda pada, penggunaani beda
      ipanguta = saling memakan
      kakuta = sulit dijelaskan dalam bahasa Indonesia…misalnya : inun kakuta ni hampe galis 3 lummah?
      …………
      kata ulang juga lucu :
      mariyang > mariyang marede, mariyang marutat, mariyang mariyumu…
      Biru > biru mumuk…..
      mulek > ulek kalekuk
      dst…..
      aku setuju andri pendapatnu…bahasa Maanyan terancam punah…bahasa Maanyan benua lima apalagi, kawan iya maanyan hang perbatasan Kaltengseltim sebagai penutur bahasa yena, jauh lebih pintar bahasa Banjar ketimbang bahasa Maanyan Benua Lima

      Sungkai vs rungkai
      Maanyan Benua Lima sameh ngantuh Sungkai..baik sa berupa daun teka akar2an yang digunakan sebagai penyedap buatan, maupun kayu besar (Peronema canesten Jack)..biasa ni na bedakan jari sungkai wakai dan sungkai kayu
      di pasar daerah Bartim masih mudah mencari daun sungkai ini
      Maanyan kampung sepuluh menyebut Sungkai wakai ini sebagai Rungkai
      dan masakan juga di sebut rungkai
      sementara maanyan paju epat sering nyebutnya rungkai, tapi masakannya disebut karuang….
      demikian bu….
      terima kasih

  4. Naan kamus maanyan karya rubay n pagu bangel. Aku katuju karuang tradisionil, jgn pake bawang putih, tapi bawang ume/bawang merah saja, rasanya lebih maknyuus….papahakan wawuy juga gitu, malah yang tradisional lebih marauh. Inun ulah hi kakah Gorge Soros ganta ma kalteng ninung tumpuk natat, jumpun haket, lahan gambut takam?, atau kai ngarawah urusan trade karbon sebesar $1M=Rp9T?, rasa nu lah hie-hie hengau ni sa sapuluh kaulun yiru, hie endeini? Aku sindiii tu karasa tau kahaba informasi??

    1. @ Bu Dernalia : aku suah membaca kamus Rubay..lumayan lah..walaupun cenderung maaki bahasa maanyan paju epat….
      karuang makai bawang kucai marauh jua, kude mun aku katuju na bawang putih tapi ada hampe wahai
      papahakan wawui andri bumbu minimalis memang kesakuaanku, teka halus kami hampir tiap andrau nguta yena..amahku gaha tuu kaiyuh wawui
      Kakah Goerge Soros, ninung pengelolaan hutan khususni hutan gambut, daya berhubungan andri bisnis wau..carbon trading, debt for nature swapt, REDD dan sebagaini…aku mahadin menjelaskan kawan satua yena hang wuang bahasa Maanyan..marauh makai bahasa Inggris he he…

  5. kamus yiru naan mitah umba nakoreksi,walaupun haut close to perfect…., silahkan ngami masukan kosa kata according to kampung 10 & tumpuk natat dll, mun putut mangis haut uras mitah indaku. Aku jua kadang heran anri istilah trade karbon (ina terjemahan bebas ala aku) atawa carbon trading/carbon trade inun sa na ari inun sa nawidi puang yiru poinku tapi negosiasinya. Dinungku negara takam puang bangat tau bernegosiasi ekat nganrei hi kakah hawi, daya hanye ngalelu umpuni sa haut hene kai matei mun galis tumpuk natat na kakusak excavator. Aku suah jua mempropose hal yina dalam sebuah lomba int’l berhadiah 2M namun kalah. Tapi feedbackni hawi bala bantuan melebihi mun aku jari menang (Saat yiru aku jua mempersoalkan tambang udi nakakusak excavator, balalu KP puang ngampudi tane menurut lapisanni. Top soil dari overburden puang naampudi menurut aturanni, tidak ada reclamation yang benar dan danau danau baru tercipta yang merusak ekosistem. Palm Oil Plantation, hene sa nekat membakar hutan daya here ang hakun mengeluarkan budget land clearing, hasilni significant 30% bayi terkena ispa). Belum dampak-dampak kerusakan lainnya. Aku paham secara mendalam hingka sudut pandang 2 jenis perusahaan tersebut karena gaha mengobok-obok budget & financenya, juga community developmentnya ha ha ha (hal iti anggap kakala aku ekat mimpi dan berangan-angan saat mandre ai, anggap ina tanuhui ai puang bujur2 terjadi mengenai sudut pandangku). Dan daya aku gaha mampir ma blognu bulu hi kakah hawi .. die hanyu mengerti…(aku heran kawan here katuju ninung inun ulah gawiku, kakala akuna VVIP, tapi akuna memang VVIP according to heaven citizenship hehehe & nations advisor). Ekat yina komentarku die inda ulun aku ‘rapui’ hamen jari ulun penting, tapi takam apui. Apui sa puang jari anggota dewan ha ha ha enei kakihi ja, daya perolehan suara ekat epat ai….. Makani hitung dulu pire haraga mun hamen jari anggota dewan mariang. Bayangkan mun hanyu kahaba suara 94, hang sebuah kampung, sistem partai akan memasukkan 90 kesuara kawan pulaksanai here, david ekat kahaba 4 suara…. (but life is beautiful…. david, puang beautifu”LL’ menurut upu manuwu ikakisuh…. Jadi dewan heaven kingdom saja david, supaya hanyu tau memutuskan apa yang terjadi, inun sa na ikat hang bumi terikat di sorga, inun sa na lepaskan hang bumi terlepas disorga. Hanyu tau jua membuka rahasia yang tersembunyi berabad-abad, menjadi penasihat bangsa-bangsa… modalnya ngga ratusan juta, lutut saja…….alias pray..paray pray….. Semoga upu manuwu puang ekat manuwu ulun manuwu atei nelang barasis, puang ekat manuwu uruwawa tapi maharati nelang berhikmat sehingga The fear of the LORD is the beginning of knowledge (Prvb 1:7a), dan (kulinerku/karuangku) makananku melakukan kehendakNya dan menyelesaikannya.

    1. 1. Kamus memang udah perfect…cuma ya huan na lengkapi andri cara pengucapan..misalni ambah, inda, lafalni ammah, inna…..kami Benua lima malah puang suah nulis Ambah..tapi Ammah….
      2. Carbon Trade..memang bermula dari negoisasi internasional, awalni teka mekanisme Kyoto protokol….artini negara2 maju dan negara industri yang mengeluarkan “karbon” baik CO maupun CO2 dan sepupu sepupunya, wajib membayar ke negara yang mempunyai hutan yang menyerap karbonnya. hanya saja..dalam kondisi gini negara maju, lebih pinter dr negara berkembang n punya hutan….untuk saat ini masih tahapan study validasi, pengukuran jumlah kandungan karbon sediaan,maupun karbon terserap untuk berbagai tipe hutan dan kebun, dll…..kita berharap suatu saat menguntungkan kita
      3. Masalah tambang, aku udah habis suara tereak2..gak ada dengarin…..kaltim sangat sangat sangat parah kerusakan lingkungan, kerusakan akhlak, penyogokan pajak, penyogokan Amdal, yang berpangkal dr usaha tambang.
      4. Puang Jari Anggota dewan..karya sastra biasa, tanpa menyinggung siapapun..kata partai “mariang”, hanya menyesuaikan dengan bunyi ahir kalimat di atasnya…sajak Dayak Maanyan mengakar pada syair2 tumet leut atau karungut, yang letak keindahannya pada persamaan kata2 di ahir kalimat…..serta kepiawaian memilih kata2 yang indah tanpa mengubah esensi dari sajak tersebut
      5. BeatifuLL ru daya lagi teriak…he he
      6. Betul..betul sisanya setuju..setuju dan setuju…..

  6. Tu’u segah laman nu na, q jalah na tanuhui ~ `
    Palagi Tasurah Karu’ang …ngulah mahiri atei
    harus rama generasi kala hanyu na. nempan puang leteng adat budaya takam daya budaya luar.

  7. suahlah nguta karuang baya”Sambal sarai na dadang hang rapuan
    ‘ muantaaaap~~~ teka enguh ni gin haut leleu iwey

    1. of course I have……memang marauh tuu…apalagi makai rawen rungkai sebagai pengganti MSG…plus teung pipit teung tangurit…gelo abis

  8. wuuaaa… aku wau panalu andri web ulun ma’anyan… aku uma nunti andri naun, hang awe naan ulun ngari rawen rungkai…? ini aku lg kuliah, kawan hengauku katuju tatu’u andri masakan ulun dayak ma’anyan. rasa ni puang lengkap amun mahi rawen rungkai…

      1. Aku hamen penelitian tentang rawen rungkai sa tau penganti nanam MSG sabiasa na sampur baya rawen pusuk dengkut atau baya luen puka..kawan hengau iyuh sa iwara ma aku inun sa bahasa ilmiah ni rawen rungkai ru dan tumbuhan inun sa terkenal ngaran rawen rungkai/sungkai?

Leave a reply to samban Cancel reply